Cilegon - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Cilegon mengadakan kegiatan skrining Tuberkulosis (TB) dan HIV bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kota Cilegon. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan para penghuni lapas, serta mencegah penyebaran penyakit menular di lingkungan pemasyarakatan, Jumat (28/06).
Acara skrining ini dimulai pukul 08.00 WIB dan melibatkan sejumlah tenaga medis dan petugas kesehatan dari berbagai fasilitas kesehatan di Kota Cilegon. Para petugas yang terlibat terdiri dari dokter, perawat, petugas laboratorium, dan staf administrasi yang akan bekerja sama untuk memastikan kelancaran pelaksanaan skrining.
Kepala Lapas Cilegon, Yosafat Rizanto, menyatakan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya lapas untuk memastikan kesehatan para penghuninya. "Kesehatan adalah hak setiap individu, termasuk mereka yang berada di dalam lapas. Dengan adanya skrining ini, kami berharap dapat mendeteksi dini kasus TB dan HIV sehingga dapat segera ditangani dan tidak menyebar", ujarnya.
Kegiatan skrining TB dan HIV ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi lapas-lapas lain di Indonesia untuk meningkatkan perhatian terhadap kesehatan para penghuninya. Dengan deteksi dini dan penanganan yang tepat, penyebaran TB dan HIV di lingkungan pemasyarakatan dapat diminimalisir, sehingga tercipta lingkungan yang lebih sehat dan aman.
Vie-Sar. T
Posting Komentar